Ia pun juga menjelaskan jika seorang comic menyalahkan penonton, itu bukan comic sejati, tetapi comic yang manja. Padahal tugas comic adalah menghibur penonton. Jika comic gagal menghibur penonton, maka tugas comic gagal. Bukan penonton yang disalahkan, karena kegagalan si comic. Justru si comic yang tidak mampu memahami suasana. Diakui Cak Lontong, saat ini banyak comic yang tampil dengan materi bersingungan dengan kritik sosial dan SARA. Padahal banyak materi yang tidak harus membuat sakit hati orang karena menurutnya, tugas comic itu menghibur orang banyak.
Guna menghindari materi yang menyinggung, Cak Lontong selalu mencari materi dari premis-premis sederhana baik dari sebuah kata atau istilah, misalnya tentang kata ‘sabar’, ‘takut’, atau istilah 'mikir' dan ‘gaptek’. Cak Lontong memiliki kalimat Salam Ciri Khasnya yang selalu ia katakan sebelum melawak yaitu 'Salam Lemper'
Acara TV
- Negeri Impian (Metro TV)
- Sentilan Sentilun (Metro TV)
- Stand Up Comedy Show (Metro TV)
- Indonesia Lawak Klub (Trans 7)
- Sekolah Menjadi Komedian (Trans 7) Sebagai Juri
- Kopi Susu (JakTV)
- Intermezzo (MNC TV)
- KEPO (MNC TV)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar